Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2022

Labirin Duka Derita Part 3: Ratri

Gambar
Bulan berganti bulan, musim berganti musim dan aku menikmati setiap kebersamaanku dengan Gurudev. Hampir setahun penuh kebersamaan dengan beliau telah kujalani dengan penuh sukacita. Pada suatu hari, ibu pemilik kontrakan tempatku tinggal mengenalkanku dengan seorang wanita yang baru datang ke kontrakan itu. Beliau meminta tolong padaku untuk memberi arahan padanya yang masih awam tentang kondisi Kota Gondwana. Aku spontan mengiyakan permintaan beliau karena aku pun dulu pernah berada pada posisi seperti dia. Sebagai pendatang baru di Kota Gondwana, aku pernah kebingungan dan tidak mampu beradaptasi dengan cepat di kota metropolis ini. Berikut cerita pertemuanku dengannya, dari sudut pandang dia, Ratri, yang kemudian menjadi kekasihku. Ratri bermakna Kegelapan, Darkness Aku baru saja merantau ke Kota Gondwana, dan tidak mengenal siapapun di kota ini. Kota ini merupakan kota metropolis di negeri kami. Semua orang dari berbagai penjuru negeri datang untuk mengadu nasib dan mencari

Labirin Duka Derita Part 2: Arya

Gambar
Saat mengalami dejavu, bayangan-bayangan temaram dalam mimpi terlihat begitu nyata dan detail. Saat itu aku melihat seorang pria dengan tubuh jangkung, gagah dan menawan sedang menunggu seseorang di sebuah penginapan di tepi pantai Adriatic. Pria tersebut masih muda, berusia sekitar 30-an tahun. Penginapan di tepian pantai Adriatic sangat asri dan dipenuhi dengan pepohonan yang rindang. Dia menunggu dengan sabar sejak tadi pagi sambil membolak-balik sebuah koran yang menunjukkan tahun 2000. Bosan membaca, dia berjalan di jalanan setapak menuju tepi pantai yang berpasir putih halus dengan hamparan pantai berwarna biru lazuli. Tepat pada pukul 5 sore, datanglah pria tua bersama ajudannya. Pria tua ini memiliki tubuh yang lebih jangkung dibandingkan pria muda tersebut. Penampilannya rapi dan sangat elegan dalam balutan kain tenun khas Sundaland, muka lonjong dengan mata yang sangat besar dan brewok yang tertata dengan rapi. Melihat pria tua itu datang menuju kamarnya, pria muda beranj