100 Hari TanpaMu
Hari ini tepat 100 hari Kau mahasamadhi*
Mata
ini rindu
Tuk
bisa menatapMu, Guru
Dalam
darah dan daging
Sekelebat
kupu-kupu besar
Gagah, hitam perkasa
Melayang
di balik rindang pepohonan
Dan
berkata:
“Akupun
merindumu”
Air
mata mengalir
Tawa
tangis membaur
Dalam
balutan rindu tak tertahan
Hari
itu
Kau
menyatukan kami
Dalam
balutan kasih
Yang
membuncah dalam ingatan
Tentang
cinta
Tentang
rindu
Tentang
janji manis
Kasih
Kan
kutepati janji padamu
Tuk
senantiasa berada di dekatmu
Maafkan
aku
Atas
sebuah permintaan
Yang
memisahkan kita untuk sesaat
Tetapi
yakinlah
Cinta
jua yang kan menyatukan kita
Dalam
keabadian
Seperti
Parvati dan Shiva
Your
Love
Ayudia
Asmita
Note:
mahasamadhi*:
the act of consciously and intentionally leaving one's body at the moment of
death.
Picture
courtesy: kr.pinterest.com/pin/902619950315071888/
Komentar
Posting Komentar