Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Cinta Yang Melebihi Cinta 1000 Ibu Kandung

Gambar
Siang itu aku dikagetkan oleh pesan WA dari Arka tentang sebuah status yang kutulis di status WA terkait flyer obrolan di IG live Ma Archana dengan seorang artis. Arka : “Suka sekali saya liat senyumnya Ma Archana. Saya berharap suatu hari Eka punya senyum indah yang lebar seperti itu…” Eka : “Ha ha haaa. She is my inspiration. I owe a lot to her . Beliaulah yang mengarahkan saya untuk menjadi saya yang sekarang. Beliau yang memberi saya keberanian untuk menghadapi hidup dan membuat saya berani mengambil keputusan paling sulit dalam perjalanan hidup ini, yang saya tahu bahwa orang tua saya sendiri menentang keputusan itu pada awalnya. Thanks .” Arka : “Saya bersyukur sekali Eka ketemu dengan orang baik & hebat seperti Beliau dan orang-orang hebat yang lain. Semoga Eka selalu dikelilingi kebahagiaan dan pengetahuan-pengetahuan baru & pengalaman yang menyenangkan setiap harinya.” Eka : “Terima kasih atas doa dan dukungannya. Semoga Arka juga mampu untuk terus berjuang da

Jangan Lari Dari Medan Perang Arjuna!

Gambar
“Teacher, bolehkan saya berbicara dengan Anda secara pribadi?” tanya seorang siswa setelah bel istirahat berdentang. “Silakan Nak, apa yang bisa saya bantu?” “Teacher, ada yang ingin saya ceritakan kepada Anda, tetapi saya tidak tahu harus memulai dari mana. Saya bingung, saya takut dengan apa yang akan terjadi pada diri saya ke depan.” Anak remaja dari Swarna Dwipa itu kemudian menceritakan semua kegundahan dirinya kepadaku. Tentang keinginan, cita-cita dan harapannya untuk meneruskan sekolah di One Earth School, tetapi terbentur dengan keinginan dan harapan ayahnya. Ternyata dia sudah didaftarkan ke sekolah lain oleh ayahnya, dan dia sempat berdebat dengan ayahnya tentang pentingnya pendidikan budi pekerti. Tetapi ayahnya tetap ngotot bahwa pendidikan berdasarkan akademik jauh lebih penting daripada pendidikan budi pekerti. Sebenarnya dia memiliki kesempatan untuk tidak menjawab soal-soal tes yang harus dia kerjakan untuk diterima di sekolah tersebut, tetapi pada detik-detik

Evergreen Loving Devotion

Gambar
“Doa Sejati adalah pujian… “Yang berasal dari jiwa, bukan dari pikiran, bukan dari perasaan, bukan urusan dagang, bukan perkara otak, bukan pula perkara hati. Doa sejati adalah ungkapan jiwa yang sedang bersuka cita. Ia berasal dari griya cinta di dalam diri kita, dari kedalaman jiwa kita. Doa sejati menggunakan otak, dan hati, pikiran dan perasaan untuk mengungkapkan kesukacitaannya, karena itulah alat yang kita miliki”. “Jadi doa sejati “tidak keluar”, tidak lahir dari pikiran, perasaan, hati, otak, dan sebagainya untuk mengungkapkan “kehadiran”nya. Adakah Doa di dalam Jiwamu? “Pertanyaan ini sama dengan pertanyaan “adakah cinta di dalam dirimu.” Apakah kau merasakan getaran-getaran kasih yang berasal dari yang berasal dari dalam jiwamu? Dan, cinta yang dimaksud di sini adalah cinta sejati, kasih yang tak bersyarat dan melampaui segala batas, kasih abadi.” “DOA DAN KASIH ADALAH SINONIM. Tiada doa tanpa tanpa kasih seperti itu, dan tidak ada kasih yang tidak mengungkapkan di

Melukis Kata di Bawah Langit Biru Adelaide

Gambar
Asato – maa Sadgamaya Tamaso – maa Jyotirgamaya Mrityormaa – Amritamgamaya   “Perjalanan ini adalah dari asat, ketidakbenaran – saya memilih untuk menafsirkannya sebagai “kebenaran rendah”   - menuju Kebenaran Sejati, Sat; dari tamas atau kegelapan menuju Terang, Jyoti. Dan dari kematian, mrityu menuju Kehidupan Abadi, Amrita”  (Anand Krishna, Sai Anand Gita pp. 66). Aku ingin menulis lagi, seperti dulu…. Aku terisak-isak dalam tangis karena kehilangan hal yang begitu penting dalam hidupku, yaitu kemampuan untuk menulis... Bagaimana caranya untuk mengembalikan semua itu? Guruku berkata: “Kau masih kurang Cinta di dalam diri”. Deg...kata-kata itu terasa begitu tajam dan menusuk. Aku tidak tahu bagaimana caranya untuk kembali ke momen itu, Cinta, kemana kamu pergi? Sejak kepindahanku dari asrama One Earth School ke Secret Garden, perlahan-lahan aku mulai bisa menulis lagi. Tetapi hal itu berlangsung beberapa bulan, aku mulai stuck kembali , dan mengalami writter’s block. J

Disiplin Diri adalah Komitmen Pribadi

Gambar
“Perhatikan jumlah bunga di atas pohon mangga? Apakah semuanya berbuah, dan menjadi buah mangga? Tidak. Banyak di antaranya layu sebelum berbuah.” (Anand Krishna, Shri Sai Satcharita, hal. 276) Mengapa tidak semua bunga mangga tumbuh menjadi buah? Dalam perjalanan spiritual, komitmen terhadap tujuan dan proses perjalanan itu adalah hal yang paling penting. Di atas segala-galanya, kunci utamanya adalah disiplin diri. Pada sloka I.1 dalam Kitab Yoga Sutra Patanjali dinyatakan: “Atha Yoga-Anuśāsanam” Demikian, disiplin itulah Yoga   (Anand Krishna, Yoga Sutra Patanjali, hal.4) “Disiplin diri itulah Yoga. Dalam kehidupan, kita tidak bisa melepaskan diri dari disiplin demi keteraturan dalam hidup kita. Self Discipline Perhatikan alam semesta ini, mereka semua benar-benar teratur. Matahari terbit dan terbenam secara teratur. Bumi kita berotasi dan berevolusi secara teratur. Jika semua komponen di alam ini tidak teratur, maka yang terjadi adalah kehancuran dan bencana. Kita haru